Kamis, 24 September 2015

Satpol PP Cantik ini Dijual ke Hidung Belang oleh Atasannya Di Lampung

2015. Berita Satpol PP Lampung. Satpol PP Cantik. Nurbaiti adalah salah satu dari Anggota Satpol PP BandarLampung mengaku dijual oleh komandan pletonnya sendiri. Karena Hal tersebut, Nurbaiti melaporkan sang komandan ke polisi pada Jumat (4/9/2015).

Kepada wartawan di di press room Pemkot Bandarlampung, Nurbaiti menceritakan bahwa peristiwa yang dialaminya terjadi pada Selasa (1/9) sekitar pukul 23.00 WIB.

Beginilah Kronologisnya:

Selasa (1/9) sekitar pukul 23.00 WIB, Nurbaiti dihubungi Ruswita melalui telepon untuk mengajaknya pergi keluar rumah tanpa memberi tahu tujuannya. Karena merasa tidak enak lantaran Ruswita adalah atasannya, Nurbaiti menuruti ajakan tersebut.

"Saat itu saya lagi di rumah saudara di Garuntang, kemudian dia (Ruswati, Red) jemput
Satpol PP Cantik, Satpol PP Lampung
saya dengan teman-temannya. Saya tanya mau ke mana? Dia nggak jawab. Saat itu, teman-temannya ada satu wanita dan dua pria,” katanya.

Malam itu, ternyata Nurbaiti diajak ke MGM Karaoke, Panjang. Dia pun tetap mengikuti kemauan pimpinannya. Menurut dia, setelah hari semakin larut, Nurbaiti meminta diantar pulang. Namun bukannya diantar pulang, ia malah dicecoki minuman keras.

"Saat saya minta pulang, mereka menolak. Kemudian datang pelayan bawa minuman. Tangan dan kaki saya dipegang. Saya dicekoki minuman keras. Saya lalu berontak,” akunya.

Karena tidak berhasil, Ruswita dan tiga rekannya menghentikan aksinya dan akhirnya memutuskan untuk pergi dari tempat itu. Namun sesampainya di Jl. W.R. Supratman, Nurbaiti diturunkan di tengah jalan, kemudian ditinggalkan. Saat itu waktu menunjukkan hampir pukul 03.00 WIB.

’Saya takut, saya ditinggal sendirian. Menelepon orang nggak ada yang angkat,” ungkap Nurbaiti.

Tidak lama kemudian, salah seorang rekan pria Ruswita yang pergi bersamanya kembali ke tempat Nurbaiti diturunkan. Pria tersebut menawar Nurbaiti untuk diajak......

Menanggapi tawaran tersebut, Nurbaiti kembali menangis dan memohon diantar pulang. Mungkin karena kasihan, pria yang menurut Nurbaiti tidak mengetahui namanya itu akhirnya mengantarkannya pulang. Dalam perjalanan menggunakan mobil pria tersebut, Nurbaiti meminta penjelasan tentang kejadian yang dialaminya. Ternyata Ruswita telah menjual Nurbaiti ke pria tersebut.

"Di situ saya baru tahu, mereka sudah membayar saya lewat Ruswita,” jelasnya.

"Akhirnya saya melapor polisi,” kata Nurbaiti. Saya juga saat ini pindah rumah. Karena tidak lama setelah kejadian itu, Ruswita datang ke tempat kakak saya untuk meminta permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan. Saya menolak, karena ini masalah harga diri. Kemudian dia (Ruswita) kembali mengancam, kalau sesuatu akan terjadi kepada saya nanti,” jelasnya.

Tanggapan Ruswita Komandan atau Atasan Nurbaiti :

Setelah dikonfirmasi, Komandan peleton Bantuan Polisi Pamong Praja (Banpol PP / Satpol PP) Bandarlampung Ruswita membantah tuduhan tersebut.

Seperti dilansir Radar Lampung, Ruswati membenarkan bahwa dia mengajak Nurbaiti keluar pada Selasa (1/9) sekitar pukul 23.00 WIB. Namun, kata Ruswita tujuannya hanya untuk bersenang-senang.

Ruswita juga membantah menurunkan Nurbaiti di tengah jalan. Sebab, pada saat pulang, Nurbaiti sempat mampir di rumahnya dan duduk. ”Saya tanya, kamu mau pulang sama siapa. Mau diantar nggak, tapi dia bilang katanya ada yang jemput. Ya sudah saya tinggal masuk,” lanjutnya.

Lalu untuk masalah dicekokin minuman keras, dia menjelaskan bahwa semuanya minum bersama.

Namun saat ini dia membiarkan Nurbaiti untuk menuduhnya yang bukan-bukan. Ruswita yakin bahwa di lokasi itu ada saksi.


Semoga saja permasalahan yang dihadapi oleh Satpol PP cantik tersebut bisa segera tuntas. Semoga kebenaran terungkap dan yang bersalah mendapat hukuman yang setimpal sesuai peraturan yang berlaku.


Lomba Menulis Cerpen Se ASEAN Berhadiah Uang Jutaan Rupiah

Info Lomba Berhadiah . Lomba menulis Cerpen . Ini ada info Lomba Menulis Cerpen Se ASEAN Berhadiah Uang Jutaan Rupiah untuk sobat IDDEV yang...